TEKNIK HIPNOTIS DENGAN CEPAT

TEKNIK HIPNOTIS DENGAN CEPAT

(CIAMIS, 23/02/2021). Jika Anda sudah mempelajari Hypnosis secara akademis dikuasai tetapi selalu kesulitan mempraktekannya, Saya membagikan pengalaman teknik hipnotis dengan cepat, berikut ini lima rahasianya:

Test Sugestibilitas Diperlukan untuk Nengetahui Tingkat kemudahan Ter-Hypnosis

1. Probabilitas Hanya 1 dari 10 orang Mudah Dihipnotis.

Pahami fakta yang jarang diketahui orang yaitu 1 dari 10 orang memiliki kecenderungan mudah dihipnotis.
Artinya, tanpa kita harus menguasai teknik hipnotis dan upaya yang berlebihan kita dapat melakukan hipnotis kepada orang tersebut selama yang bersangkutan bersedia.

Temukan orang seperti ini di sekitar kita maka kita dapat melakukan hipnotis dengan cepat dan mudah.

Cara yang paling mudah mengetahui mana orang yang termasuk mudah atau sulit adalah dengan melakukan tes sugestibilitas.

2. Percaya Diri Sangat Penting.

Salah satu kunci keberhasilan melatih diri agar mahir hipnotis adalah “kepercayaan diri”. Banyak praktisi yang dijejali dengan berbagai teori dan konsep hypnosis namun sama sekali tidak percaya diri ketika melakukannya terutama saat diminta melakukan teknik-teknik hipnotis cepat (Rapid Induction).

Ilmu hypnosis sesungguhnya adalah ilmu praktek, bukan teori semata.

3. Pilih Bahasa Non Verbal

Pastikan bahasa tubuh dan intonasi menunjukkan ketegasan.

Tunjukkan kepada subyek bahasa tubuh dan nada suara yang tegas dan meyakinkan. Tegas bukan berarti harus galak atau bernada memerintah. Tegas di sini berarti menunjukkan bahwa kita orang yang “mampu”.

Dalam dunia hypnosis, ini disebut sebagai prinsip “otoritas”. Raih terlebih dahulu otoritas dari subyek, baru kita bicara tentang teknik.

Proses Program Pikiran Bawah Sadar

4. Praktek, Praktek, dan Praktek.

Praktekkan atau lupakan mimpi anda untuk menguasai hipnotis, kuncinya adalah “Praktekkan, Praktekkan, dan Praktekkan!”. Kunci untuk mempelajari teknik hipnotis dengan cepat tiada lain adalah berlatih. Lebih baik mencoba 5 kali dengan skor 4 kali gagal dan 1 kali berhasil daripada tidak sama sekali.

Meski gagal, banyak hal yang dapat dipelajari mengenai fenomena manusia.

Setiap orang memiliki “gerbang”-nya masing-masing. Setiap orang adalah unik dan mungkin memerlukan penanganan yang berbeda. Jangan lupa bahwa dibalik proses kegagalan, sesungguhnya kita sedang melatih cara bicara dan cara melakukannya sehingga tidak akan membutuhkan waktu lama sampai hukum “bisa karena biasa” akan terpenuhi. Kuncinya adalah jangan menyerah.

5. Belajar dari pengalaman.

Pilihannya sederhana yaitu berkomitmen untuk menyisihkan waktu dan energi untuk belajar secara otodidak atau belajarlah langsung dari yang ahli.

Jika kita mau tekun dan bersedia menghabiskan waktu dan energi untuk mempelajari dari berbagai sumber, perlahan-lahan kita akan dapat mengetahui caranya.

Untuk sahabat yang memerlukan pendidikan dan pelatihan Hypnotherapy bersertifikasi dari IBH (Indonesian Board Hypnosis) dan NGH (National Guild Hypnosis) dapat menghubungi HP/WA: 08132323058.
———————————————————-

Pos terkait

banner 468x60